Tips Pandangan Supaya Hidup Menjadi Sukses
Sukses sering didefinisikan sebagai kemampuan untuk mencapai tujuan Anda dalam hidup, apa pun tujuan itu. Dalam beberapa hal, kata yang lebih baik untuk sukses mungkin pencapaian, pencapaian, atau kemajuan. Itu belum tentu tujuan tetapi perjalanan yang membantu mengembangkan keterampilan dan sumber daya yang Anda butuhkan untuk berkembang.
Definisi Sukses:
Kesuksesan sering didefinisikan sebagai mencapai tujuan yang Anda tentukan sendiri dalam hidup. Karena tujuan dibuat sendiri, apa yang dilihat orang sebagai kesuksesan dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan, tujuan, dan situasi mereka.
Ada banyak taktik berbeda untuk menjadi sukses dalam hidup, tetapi strategi yang paling berhasil untuk Anda mungkin bergantung pada arti sukses bagi Anda. Jika Anda menganggap sukses sebagai bekerja dengan baik atau mendapatkan gaji tinggi, tujuan dan pencapaian profesional Anda akan diprioritaskan.
Sementara kesuksesan profesional bisa menjadi salah satu bagian dari teka-teki, hal itu meninggalkan banyak bidang kehidupan penting lainnya. Keluarga, hubungan asmara, akademisi, dan atletik hanyalah beberapa area di mana orang mungkin berjuang untuk sukses. Definisi kesuksesan Anda mungkin berbeda-beda, tetapi banyak yang mendefinisikannya sebagai terpenuhi, bahagia, aman, sehat, dan dicintai.
Jadi apa yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan peluang Anda mencapai hal-hal ini? Apa saja kebiasaan orang sukses? Tidak ada satu cara yang benar untuk menjadi sukses. Apa yang berhasil untuk Anda mungkin tidak berhasil untuk orang lain.
Mungkin tidak ada kombinasi bahan yang sempurna yang dapat menjamin kesuksesan. Namun, ada beberapa langkah dasar yang dapat Anda ikuti yang dapat meningkatkan peluang Anda untuk sukses dalam hidup, cinta, pekerjaan, atau apa pun yang penting bagi Anda.
Bangun Pola Pikir Pertumbuhan
Orang yang memiliki mindset tetap percaya bahwa hal-hal seperti kecerdasan bersifat statis dan tidak dapat diubah. Mereka yang memiliki mindset tetap percaya bahwa kesuksesan bukanlah hasil dari kerja keras—itu hanyalah konsekuensi dari bakat bawaan.
Karena mereka percaya bahwa bakat seperti itu adalah sesuatu yang dimiliki atau tidak dimiliki orang sejak lahir, mereka cenderung lebih mudah menyerah saat menghadapi tantangan. Mereka berhenti ketika hal-hal tidak datang dengan mudah karena mereka percaya bahwa mereka tidak memiliki keterampilan bawaan yang dibutuhkan untuk unggul.
Sebaliknya, mereka yang memiliki pola pikir berkembang merasa bahwa mereka dapat berubah, tumbuh, dan belajar melalui usaha. Orang yang percaya bahwa mereka mampu tumbuh lebih mungkin untuk mencapai kesuksesan. Ketika keadaan menjadi sulit, mereka mencari cara untuk meningkatkan keterampilan mereka dan terus bekerja menuju kesuksesan.
Orang dengan pola pikir berkembang percaya bahwa mereka memiliki kendali atas hidup mereka, sedangkan orang dengan pola pikir tetap percaya bahwa hal-hal di luar kendali mereka.
Apa yang dapat Anda lakukan untuk membangun mindset berkembang?
Percayalah bahwa upaya Anda penting. Alih-alih berpikir bahwa kemampuan mereka tetap atau macet, orang yang memiliki mindset berkembang percaya bahwa usaha dan kerja keras dapat menghasilkan pertumbuhan yang berarti.
Pelajari keterampilan baru. Saat menghadapi tantangan, mereka mencari cara untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan yang mereka butuhkan untuk mengatasi dan menang.
Lihat kegagalan sebagai pengalaman belajar. Orang dengan mindset berkembang tidak percaya bahwa kegagalan adalah cerminan dari kemampuan mereka. Sebaliknya, mereka melihatnya sebagai sumber pengalaman berharga yang dapat mereka pelajari dan tingkatkan. "Itu tidak berhasil," mereka mungkin berpikir, "jadi kali ini saya akan mencoba sesuatu yang sedikit berbeda."
Tingkatkan Kecerdasan Emosional Anda
Kecerdasan keseluruhan telah lama diyakini sebagai salah satu faktor yang berkontribusi terhadap kesuksesan di berbagai bidang kehidupan, tetapi beberapa ahli berpendapat bahwa kecerdasan emosional sebenarnya lebih penting lagi. Kecerdasan emosional mengacu pada kemampuan untuk memahami, memanfaatkan, dan bernalar dengan emosi. Orang yang cerdas secara emosional mampu memahami tidak hanya emosi mereka sendiri, tetapi juga emosi orang lain.
Untuk meningkatkan kecerdasan emosional Anda:
Peratikan emosi Anda sendiri. Berfokuslah untuk mengidentifikasi apa yang Anda rasakan dan apa yang menyebabkan perasaan itu.
Kelola emosi Anda. Mundur dan cobalah untuk melihat sesuatu dengan mata yang tidak memihak. Hindari memendam atau menekan perasaan Anda, tetapi carilah cara yang sehat dan tepat untuk menghadapi apa yang Anda rasakan.
Dengarkan orang lain. Ini tidak hanya melibatkan mendengarkan apa yang mereka katakan, tetapi juga memperhatikan sinyal nonverbal dan bahasa tubuh.
Tentukan Tujuan hidup
Banyak konflik yang Anda alami dalam hidup Anda muncul hanya karena Anda tidak hidup selaras; Anda tidak jujur pada diri sendiri.
Tanpa nilai yang jelas, Anda dapat mengambil jalan memutar yang mahal, mencapai kesuksesan kosong, atau merasa bertentangan.
Ketika Anda merasa diri Anda terus-menerus membandingkan hidup Anda dengan orang lain atau tidak yakin dengan apa yang Anda inginkan, saat itulah Anda perlu memeriksa nilai-nilai Anda.
Saya menyarankan untuk membuat daftar nilai dan keyakinan, memilih beberapa faktor terpenting yang akan memandu Anda dalam memilih tujuan yang bermakna.
Daftar Anda mungkin mencakup hal-hal seperti keluarga, keamanan, dan kekayaan. Atau, mungkin Anda lebih menghargai kebebasan, petualangan, dan kreativitas.
Coba dan turunkan daftar Anda menjadi sekitar tiga prioritas paling penting. Ketika Anda melakukannya, Anda akan merasa jauh lebih mudah untuk memilih arah, membuat keputusan yang percaya diri, dan berhasil sesuai persyaratan Anda.
Perjelas tujuan Anda
Apa yang ingin Anda capai—sungguh? Seringkali orang tidak meluangkan waktu untuk bertanya pada diri sendiri apa yang mereka inginkan.
Beberapa orang mengejar benda-benda berkilau, tidak pernah cukup berkomitmen pada satu tujuan untuk menemukan kesuksesan. Yang lain berinvestasi terlalu banyak berkomitmen pada tujuan yang salah, takut berhenti atau mengecewakan orang lain.
Mencapai tujuan jangka panjang membutuhkan perencanaan, upaya, dan fokus yang berkelanjutan dari waktu ke waktu. Pilih dengan bijak, dan pastikan tujuan tersebut sejalan dengan nilai-nilai Anda.
Resep sukses setiap orang berbeda-beda. Seseorang mungkin merasakan kehidupan terbaiknya sebagai pengembara digital, bepergian ke negara lain setiap bulan. Orang lain mungkin berkembang tepat waktu bersama keluarga dan tinggal di rumah impian mereka.
Apa yang akan membuat Anda bersinar benar-benar unik bagi Anda. Jadi perjelas apa yang ingin Anda capai dan langkah apa yang akan Anda ambil untuk mencapainya.
Jadilah pembelajar, bukan pemenang
Seringkali orang mendekati kesuksesan dengan pola pikir semua atau tidak sama sekali, di mana Anda menang atau kalah.
Anda baik atau buruk, benar atau salah, pintar atau bodoh. Pola pikir ini menyisakan sedikit ruang untuk kesalahan, dan terlalu banyak ruang untuk menyerah ketika segala sesuatunya tidak sempurna.
Untuk melangkah maju dalam mengatasi perfeksionisme, Anda perlu mengganti pendekatan "semua atau tidak sama sekali" ini dengan "semua atau sesuatu".
Membuat kesalahan jauh lebih baik daripada tidak mencoba sama sekali. Proses trial and error membantu Anda untuk belajar. Anda mendapatkan kebijaksanaan dan menjadi lebih baik dari waktu ke waktu.
Kemajuan saya dalam olahraga anggar meningkat sepuluh kali lipat dalam sehari saya memutuskan untuk menggunakan setiap latihan, pelajaran, acara, dan pertandingan sebagai pengalaman belajar alih-alih kesempatan menang
Kemenangan datang lebih cepat ketika Anda mengalihkan fokus darinya, dan sebaliknya, fokus untuk menjadi spons, menyerap setiap pengalaman sebagai pengetahuan untuk membantu Anda menjadi lebih baik.
Itu berarti bahwa jika kita melangkahi pembelajaran untuk meraih kemenangan, kita menempatkan penghalang besar di depan diri kita sendiri — percayalah, saya telah mempelajarinya dengan cara yang sulit. Dalam mencari tahu bagaimana menjadi sukses dalam hidup, belajar sebanyak yang Anda bisa menghasilkan kemenangan yang lebih besar.
Siapkan sistem pendukung
Tujuan besar tidak terjadi dalam semalam. Membangun bisnis yang sukses, menulis buku, mendapatkan gelar—dibutuhkan kerja keras dan komitmen untuk mewujudkan impian tersebut. Tetapi Anda tidak harus melaluinya sendirian, dan Anda tidak harus melakukannya!
Jika kita hanya mengandalkan diri kita sendiri, itu seperti memiliki satu jetpack, berjalan menuju tujuan.
Menciptakan jenis sistem pendukung ini akan membantu Anda tetap termotivasi melalui tantangan, mendapatkan bantuan saat Anda membutuhkannya, dan belajar dari pengalaman orang lain.
Komitmen dan konsistensi
Jika Anda ingin menjadi ahli dalam sesuatu, Anda harus meluangkan waktu. Menghabiskan hanya 10 hingga 20 menit sehari untuk keterampilan baru, otak Anda akan mempertahankan hampir semua yang Anda pelajari, menurut ilmu saraf.
Jika Anda tidak memiliki 10.000 jam untuk mempelajari sesuatu yang baru, mulailah dengan 20 menit sehari. Berkomitmen untuk itu.
Jika Anda perlu berlatih, belajar, bereksperimen, dan menerapkan agar berhasil, maka lakukanlah. Luangkan waktu di mana pun diperlukan. Tidak ada upaya yang sia-sia jika kita memperhatikan target kita, bahkan jika satu atau dua atau tiga upaya terasa seperti kita tidak mendapatkan apa-apa.
Perkuat Kemauan Anda
Dalam studi jangka panjang, para psikolog mengikuti sekelompok anak yang diidentifikasi oleh guru mereka sebagai anak yang sangat cerdas. Ketika mereka membandingkan bagaimana nasib subjek ini selama masa kanak-kanak dan dewasa, para peneliti menemukan bahwa mereka yang pada akhirnya paling sukses dalam hidup memiliki beberapa karakteristik utama, termasuk ketekunan dan kemauan keras.
Ciri-ciri ini cenderung menjadi bagian dari keseluruhan kepribadian seseorang, tetapi juga merupakan sesuatu yang dapat Anda tingkatkan. Kepuasan yang tertunda, belajar bertahan dalam menghadapi tantangan, dan menunggu hasil kerja keras Anda seringkali bisa menjadi kunci kesuksesan dalam hidup.
Strategi yang dapat Anda gunakan untuk meningkatkan kemauan Anda meliputi:
Gangguan. Misalnya, jika Anda mencoba untuk menurunkan berat badan tetapi mengalami kesulitan menjauh dari makanan ringan favorit Anda, mengalihkan perhatian Anda pada saat-saat lemah dapat menjadi cara yang efektif untuk menghindari menyerah pada godaan.
Praktik. Tekad adalah sesuatu yang dapat Anda bangun, tetapi membutuhkan waktu dan usaha. Mulailah dengan membuat tujuan kecil yang membutuhkan kemauan keras untuk mencapainya, seperti menghindari camilan manis. Saat Anda membangun kemampuan untuk menggunakan kemauan Anda untuk mencapai tujuan kecil seperti itu, Anda mungkin menemukan bahwa kemauan Anda juga lebih kuat saat mengerjakan tujuan yang jauh lebih besar.
Fokus pada Motivasi Intrinsik
Apa yang paling memotivasi Anda? Apakah Anda menemukan bahwa janji penghargaan eksternal membuat Anda mencapai tujuan Anda, atau apakah itu motivator intrinsik yang lebih pribadi yang membuat Anda merasa terinspirasi? Sementara penghargaan ekstrinsik seperti uang, penghargaan, dan pujian dapat membantu, banyak orang menemukan bahwa mereka paling termotivasi ketika melakukan sesuatu untuk kepuasan pribadi.
Jika Anda melakukan sesuatu karena Anda menikmatinya, karena Anda menganggapnya bermakna, atau karena Anda senang melihat efek dari pekerjaan Anda, maka Anda didorong oleh motivasi intrinsik. Penelitian telah menunjukkan bahwa meskipun insentif dapat menjadi prediktor yang lebih baik untuk beberapa jenis kinerja, motivator intrinsik cenderung lebih baik dalam memprediksi kualitas kinerja.
Meskipun seringkali motivator eksternal yang membuat orang memulai, motivator internallah yang memulai dan membuat orang terus maju untuk mempertahankan perilaku baru tersebut.
Tantang dirimu sendiri. Mengejar tujuan yang dapat dicapai tetapi tidak mudah, adalah cara yang bagus untuk meningkatkan motivasi untuk berhasil. Tantangan dapat membuat Anda tetap tertarik pada suatu tugas, meningkatkan harga diri Anda, dan memberikan umpan balik pada area yang dapat Anda tingkatkan. Memilih tugas yang sedikit menantang akan membantu memotivasi Anda untuk memulai rasanya menyenangkan!
Tetap penasaran. Carilah hal-hal yang menarik perhatian Anda dan yang ingin Anda pelajari lebih lanjut. Mengontrol. Mungkin sulit untuk tetap termotivasi secara intrinsik untuk mengejar suatu tujuan jika Anda tidak merasa bahwa Anda memiliki pengaruh yang nyata atas hasilnya. Carilah cara agar Anda dapat mengambil peran aktif.
Jangan takut persaingan. Mungkin ada orang lain yang mencoba mencapai tujuan yang sama dengan Anda, tetapi ini tidak berarti Anda harus menyerah. Jangan membandingkan kemajuan atau perjalanan Anda dengan orang lain. Anda dapat mencari motivasi dan inspirasi orang lain, tetapi ingatlah bahwa kita semua memiliki jalan yang berbeda.
Update juga pengetahuan Anda hanya di